Waspada Jerat Utang, Jangan Sampai Menyesal Dunia Akhirat

时尚 2025-06-03 09:54:05 1242
Daftar Isi
  • Utang,quickq加速器官网百度知道 Perlu atau Malapetaka?
    • 1. Berutang hanya untuk kebutuhan mendesak
    • 2. Niat melunasi secepatnya
Jakarta, CNN Indonesia--

Fenomena utangsemakin marak di tengah kondisi ekonomiyang sulit. Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) di berbagai sektor dan kebutuhan hidup yang terus meningkat membuat banyak orang terjerumus dalam jeratan utang, termasuk pinjaman online (pinjol) yang berbunga tinggi.

Waspada Jerat Utang, Jangan Sampai Menyesal Dunia Akhirat

Sayangnya, tidak sedikit yang berutang tanpa pertimbangan matang, hanya demi memenuhi gaya hidup atau kebutuhan konsumtif.

Dalam Kultum Kemuliaan Ramadan yang tayang di CNN Indonesia, Ustaz Hilman Fauzi mengingatkan bahaya utang yang dapat menjerat seseorang, baik di dunia maupun di akhirat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Maraknya pinjol ilegal yang menawarkan kemudahan pencairan dana tanpa jaminan sering kali menjerumuskan masyarakat ke dalam lingkaran utang yang sulit dilunasi. Bunga yang mencekik serta penagihan yang tidak manusiawi menambah beban psikologis bagi para peminjam.

Utang, Perlu atau Malapetaka?


Ustaz Hilman Fauzi menekankan bahwa ada hal penting yang perlu diperhatikan sebelum berutang, yakni:

1. Berutang hanya untuk kebutuhan mendesak


Utang bukan solusi untuk memenuhi gaya hidup. Jika berutang hanya untuk kepuasan sesaat, maka ujungnya bukan manfaat yang didapat, melainkan mudarat.

"Jangan berutang hanya demi memenuhi hawa nafsu, apalagi jika jumlahnya melebihi kemampuan membayar. Ini justru akan menjadi mudarat," pesannya.

Lihat Juga :
Hukum Tindakan Berlebihan dalam Beragama

2. Niat melunasi secepatnya

Salah satu kesalahan besar dalam berutang adalah menunda pembayaran. Ustaz Hilman mengingatkan agar tidak menunda bayar utang, karena sesuatu ini akan jadi beban.

"Bahkan kalau umur kita tidak panjang dan kembali kepada Allah dalam kondisi masih berutang, maka utang itu akan menjadi beban yang terus terbawa," ujarnya.

Kasus orang-orang yang terjerat pinjol hingga kehilangan harta benda bahkan nyawa menjadi pelajaran berharga. Maka, sebelum berutang, pastikan benar-benar diperlukan dan sudah ada rencana melunasi utang tersebut. Jika tidak, bisa jadi utang yang dianggap sebagai solusi justru menjadi sumber masalah yang tak berkesudahan.

[Gambas:Video CNN]



(tis/tis)
本文地址:http://www.quickq-bing.com/news/38c099921.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

Ayo Warga Jakarta! Klaim Saldo DANA Kaget Ratusan Ribu di Hari Senin

Presiden Prabowo dan PM Anwar Ibrahim Sepakati Penguatan Kerja Sama Strategis Indonesia

Link dan Cara Cek Daya Tampung SNBP 2025 di PTN Incaran, Camaba Wajib Tahu!

Allianz Life Resmi Luncurkan Asuransi Allianz Critical Plus Dengan Uang Pertanggungan 150%

国外艺术名校好申请吗?这些要求你需要了解

Sulitnya Akses Sekolah di Nias, Kemendikdasmen Siapkan Rumah Dinas untuk Guru di 3T

Pengamat Kebijakan Publik: Terbitnya HGB Pagar Laut Tak Mungkin Tanpa Libatkan Banyak Pihak

BGN Upayakan Dana MBG Tak Reimburse Lagi Mulai Februari 2025

友情链接